Dahsyat, Kentut Memiliki Energi Setara Bom Nuklir

Fenomena kentut atau buang angin adalah hal wajar yang terjadi pada makhluk hidup, bukan hanya manusia bahkan hewan pun terkentut, pengalaman saya dengan kucing dirumah yang suka terkentut saat di elus. Kentut bukan saja mengganggu pernafasan karena aromanya yang gimana gitu tetapi juga sangat dibutuhkan oleh orang-orang pasca operasi. Untuk dapat makan dan minum seperti biasa mereka harus terkentut dulu setelah operasi.

Manusia pada khususnya pasti pernah buang gas atau istilahnya kentut. Namun tentunya tidak banyak orang yang mengetahui fakta-fakta terkait gas bau yang mereka keluarkan tersebut.

Secara ilmiah, keluarnya gas melalui lubang pembuangan akhir manusia atau anus disebut dengan nama flatulensi dan peristiwa keluarnya gas tersebut dinamakan kentut atau buang angin atau buang gas.

Walaupun sering melakukannya, akan tetapi pastinya tidak sedikit yang mengetahui fakta-fakta di balik kentut atau buang angin tersebut. disadur dari merdeka.com Berikut daftarnya .

• Kentut terjadi karena terdapat akumulasi gas di dalam usus besar dan kolon.
• Kentut orang-orang yang suka makan daging akan berbau lebih busuk dibandingkan dengan orang-orang vegetarian.
• Bunyi kentut berasal dari pergeseran angin yang disertai kecepatannya dengan vibrasi pada lubang pembuangan.
• Orang mati pun terkadang masih dapat kentut.
• Bau kentut tergantung dari komposisi kimia di dalam perut.
• Mencium bau kentut dipercaya dapat menyembuhkan kanker.
• Menahan kentut tidak berbahaya bagi kesehatan, hanya menimbulkan rasa tidak nyaman saja.
• Rata-rata, manusia normal akan kentut sebanyak 14 kali dalam sehari.
• Telur, brokoli dan keju dapat membuat kentut sangat bau.
• Kentut itu dapat menyebabkan kebakaran karena terdapat kandungan methane dan hidrogen di dalamnya yang mudah sekali membara apabila diarahkan ke api.
• Fart atau istilah kentut dalam bahasa Inggris adalah kata tertua dalam bahasa Inggris.
• Pria lebih sering kentut di pagi hari.
• Kecepatan gas waktu keluar dari tubuh memiliki kecepatan 7 mil/jam atau 11,2 km/jam.
• Gas yang dinamakan kentut memiliki suhu 98,6 derajat Fahrenheit atau setara 37 derajat Celcius.
• Penyelam Scuba tidak dapat mengeluarkan gas atau kentut ketika berada di kedalaman 33 kaki dari permukaan air.
• Gas yang keluar dari perut apabila dikumpulkan selama 6 tahun sampai 9 bulan, dapat menghasilkan energi setara dengan bom atom.
• Di suku Yanomani, Amerika Selatan, kentut adalah bentuk dari ucapan salam atau "Hi."
• Seorang manusia, selama hidupnya akan membuang gas sebanyak 17 quadriliun.

Itulah beberapa fenomena menarik mengenai kentut, bahkan kabarnya jaman kompeni dulu orang belanda lebih suka mendengar kentut daripada mendengar sendawa.